Artikel Pilihan

Inilah 4 Tips Budidaya Pohon Palem Secara Efektif

ciri ciri pohon palem

Bisnis adalah sebuah kegiatan yang dilakukan untuk menghasilkan keuntungan dan bisnis bisa dijalankan dengan berbagai cara, karena bisnis sifatnya sangat fleksibel. Perputaran dunia bisnis sudah semakin pesat dan kini salah satu bisnis yang sedang populer di Indonesia adalah bisnis tanaman. Bisnis tanaman memiliki pasar yang luas dan bisa berlangsung dalam waktu yang lama.

Pohon palem menjadi sebuah pohon yang memiliki banyak kegunaan dan penerapannya bisa di berbagai tempat. Namun untuk menjalankan bisnis tanaman palem bukanlah perkara yang mudah, karena ada berbagai ilmu yang perlu dipelajari. Sudah banyak sekali pengusaha palem yang gagal membudidayakan palem dengan baik, karena pengetahuan tentang budidayanya sangat kurang.

Tips Budidaya Pohon Palem

ciri ciri pohon buah palem
Sumber: 1.bp.blogspot.com

1. Pembibitan

Untuk melakukan produksi pohon palem dalam jumlah yang besar, maka harus dihasilkan banyak biji yang berkualitas. Pembiakan melalui anakan memang memiliki banyak resiko, apabila tidak mengikuti prosedur pembibitan dengan baik. Jenis palem merah menjadi salah satu pohon palem yang mengalami pase anakan dan untuk mencabut anakan dari pobon induknya memerlukan waktu yang lumayan lama.

Cara pemisahan bibit dengan pohon indukan ada 2 cara yaitu dengan cara irisan bertahap dengan cara irisan secara langsung. Cara irisan bertahap dimulai dengan melakukan irisan 1/4 bagian rimpang anakan, kemudian biarkan hasil irisan selama 10 hari. Lalu lanjutkanlah irisan 1/2 bagian rimpang, kemudian biarkan lagi selama 10 hari.

Baca Juga :

Proses selanjutnya adalah melakukan irisan 3/4 bagian rimpang anakan dan setelah proses ini, anakan bisa dilepas dari pohon induknya. Proses pemisaha n anakan secara bertahap akan menguranggi resiko kegagalan dan proses pengirisan bertahap harus dilakukan beberapa kali, agar bisa dipelajari dengan baik.

Cara irisan langsung bisa dimulai dengan melakukan pengirisan rimpang anakan sampai putus dari indukan, namun jangan sampai diambil dalam rumpun. Gali tanah beberapa cm sampai menjadi sebuah lubang dan biarkan Irisan rimpang anakan yang sudah di putus didiamkan dalam lubang selama 1 sampai 2 bulan saja. Kemudian angkatlah anakan dengan langkah-langkah yang baik.

2. Penyemaian

Teknik pembibitan dengan menggunakan biji memiliki 3 tahapan yang penting yaitu perkecambahan, penumbuhan dengan pembesaran bibit. Carilah buah palem dengan kulit warna merah yang jatuh ke tanah, kemudian rendamlah buah palem dan kupaslah kulit buah palem dengan perlahan. Tiriskan buah palem, kemudian jemur sampai kering.
ciri ciri pohon palem
Sumber: tanamanbibit.com
Buah kering disimpan dalam waktu setahun dengan wadah yang bersih dan tertutup. Perendaman dalam air biji pohon palem yang lunak selama 6-12 jam dan untuk biji yang keras 2 sampai 3 hari. Perendaman juga bisa dilakukan dalam lumpur dengan waktu 4 hari. Perendaman juga bisa dilakukan dengan memasukan biji kedalam kantung plastik basah, kemudian semprotkan air ke dalam kantong plastik dan simpan di tempat teduh selama 2 hari.

Biji yang sudah menghasilkan kecambah harus disimpan dalam wadah yang berisikan media gambut yang sifatnya lembap selama 2 sampai 3 hari dan biarkan sampai calon akar muncul dengan baik.

3. Penumbuhan Tunas

Media tanam yang diperlukan seperti sekam padi, pupuk kandang, pasir dan furadan secukupnya. Masukan semua media ke dalam pot, polybag atau ember sebanyak 90% volume wadah. Masukanlah 1/3 kecambah dan letakan kecambah dengan jarak yang rapat, sehingga akar bisa menembus media tanam.

Taburkan selapis pasir dan tutup dengan plastik bening, kemudian letakan di tempat teduh. Bibit yang sudah memiliki 2-4 lembar daun bisa dipindahkan ke media tanam yang lebih besar.

4. Membesarkan Bibit

Bibit yang sudah dicabut dari media tanam, kemudian dicelupkan dulu ke dalam fungisida dithane dan tanamkan bibit di media pot, 1 pot untuk satu bibit. Tempatkanlah pot dalam tempat yang teduh dan setiap 45 hari tambahkan pupuk NPK secukupnya. Siram bibit dalam pot setiap hari dan setelah 6-8 bulan, pohon palem bisa disimpan perlahan di bawah sinar mahahari.

Pohon palem yang disimpan bertahap, akan memudahkan pohon beradaptasi dengan sinar matahari. Setelah mampu bertahan di bawah sinar matahari, maka perkembangan pohon palem bisa cepat berlangsung.

Demikian ulasan lengkap mengenai tips budidaya pohon palem dan semoga semua bahasan artikelnya bisa bermanfaat bagi para pembacanya.

Baca Juga :


Belum ada Komentar untuk "Inilah 4 Tips Budidaya Pohon Palem Secara Efektif"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel