Artikel Pilihan

Komoditas Pohon Porang di Indonesia

Ciri Ciri Pohon Porang

Komoditas pohon porang di Indonesia semakin banyak diminati dan menjadi salah satu barang ekspor yang telah mendongkrak perekonomian daerah dan negara sejak beberapa tahun yang lalu.

Masyarakat Indonesia mengenal porang sebagai jenis umbi-umbian yang dapat diolah menjadi makanan tradisional dan juga bahan pokok berupa tepung. Umbi porang memiliki kadar karbohidrat yang sangat tinggi sehingga cocok dijadikan sebagai makanan pengganti nasi, sagu maupun jenis makanan pokok lainnya.




Sementara di Jepang, salah satu negara yang mengimpor umbi porang dari Indonesia menggunakan umbi tersebut sebagai bahan pembuatan konyaku dan shirataki. Tercatat keuntungan dari hasil komoditas porang tersebut mencapai milyaran rupiah per tonnya.

Baca juga : Cara Mengolah Porang Menjadi Berbagai Bahan Makanan

Pemanfaatan Komoditas Pohon Porang pada Sektor Pangan

Umbi porang umumnya diolah untuk dijadikan sebagai tepung porang. Tepung porang tersebut nantinya dapat diolah kembali menjadi berbagai macam makanan. Pembuatan tepung porang dilakukan dengan cara memotong porang menjadi bentuk tipis atau yang sering disebut dengan chip porang.

Setelah berbentuk chip, porang kemudian dijemur hingga benar-benar kering. Setelah kering barulah porang dapat melalui penggilingan untuk mengubah wujudnya menjadi tepung. Tepung inilah yang kemudian didistribusikan serta disuplai ke berbagai daerah.
Ciri Ciri Pohon Porang
Sumber: google.com
Umbi porang dalam bentuk tepung memiliki nilai ekonomis dan praktis untuk pengolahan makanan daripada porang yang masih dalam bentuk umbi. Industri pengolahan umbi porang menjadi tepung merupakan solusi untuk komoditas umbi porang agar dapat lebih mudah dicampurkan dengan bahan pangan lainnya.

Pemanfaatan Komoditas Pohon Porang pada Sektor Non Pangan

Lebih dari sekedar untuk bahan pangan, umbi dari pohon porang juga dapat dijadikan sebagai bahan campuran non pangan. Beberapa diantaranya adalah untuk campuran bahan lem, kertas, textil dan cat. Umbi porang memiliki sifat yang mudah lekat dan mengikat sehingga bahan tersebut sangat tepat dicampurkan dalam pembuatan bahan non pangan tersebut.

Kelebihan menggunakan umbi porang untuk industri lem, kertas, textil dan cat adalah karena bahannya yang ramah lingkungan dan tidak menimbulkan dampak buruk akibat reaksi kimia.

Pemanfaatan Komoditas Pohon Porang pada Perekonomian Daerah

Melalui budidaya dan pengembangan usaha tanaman porang mampu membuat ekonomi daerah meningkat. Pemanfaatan pada komoditas ini dapat membantu banyak sumber daya manusia untuk mendapat pekerjaan serta perbaikan kondisi ekonomi.
Ciri Ciri Pohon Porang
Sumber: google.com
Seperti halnya yang telah diterapkan di Kota Madiun, umbi porang yang sukses di budidaya dan diekspor dalam jumlah besar telah membuat banyak pemuda dan tenaga kerja potensial terlibat dalam bisnis tersebut.Hal ini karena umbi porang memiliki nilai jual yang sangat tinggi serta fungsi yang sangat beragam.

Disamping itu cara penanaman dan perawatannya yang terbilang relatif mudah membuat banyak pihak semakin antusias dalam mengelola budidaya porang. Sementara itu dukungan pemerintah terhadap kegiatan ekspor semakin menguatkan sektor pertanian porang di daerah setempat.

Kegiatan Budidaya Porang yang Mulai Digalakkan

Faktor yang membuat komoditas porang semakin naik daun adalah karena semakin tersebar luasnya penggunaan umbi porang yang mulai banyak dikenal masyarakat. Selain itu ketertarikan masyarakat juga didorong oleh ketersediaan lahan dengan kondisi tanah serta iklim yang mendukung.

Baca juga : Langkah Mudah Memulai Budidaya Pohon Porang

Cara budidaya yang perlu dilakukan pun sangat mudah diterapkan oleh seluruh petani. Sehingga umbi porang sukses menjadi primadona di beberapa daerah penghasil umbi porang terbesar di Indonesia.

Kemudahan Akses Informasi dan Penyebaran Komoditi dengan Teknologi Digital

Sebagaimana berbagai industri dan bisnis lainnya yang telah berkembang pesat melalui teknologi digital, umbi porang juga laris manis diburu oleh para pebisnis dan petani melalui informasi yang tersebar di internet.




Melalui internet pula peluang perdagangan dan pemenuhan kebutuhan terhadap porang dapat dengan mudah ditemukan. Berbagai perusahaan penyedia umbi porang maupun pedagang online yang mempromosikan lewat sosial media membuat umbi dan tanaman porang semakin mudah dijumpai.

Banyak pelaku bisnis pemula yang belajar dan menggali pengetahuan terkait porang di sosial media seperti video youtube maupun informasi tertulis lain yang tercantum pada berbagai laman. Secara umum hal tersebut dapat membantu menaikkan komoditas porang menjadi bahan perdagangan dan bahan ekspor yang potensial dan menguntungkan.

Baca Juga :

Belum ada Komentar untuk "Komoditas Pohon Porang di Indonesia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel