Ragam Bentuk Tulang Daun Pohon Waru dan Fungsinya

Rupanya tulang daun pohon waru tidak hanya satu ragam saja, melainkan beberapa ragam. Pohon Waru ada banyak sekali jenisnya. Semua waru telah terklasifikasikan secara ilmiah dalam genus yang sama, namun berbeda spesies. Adapun nama genusnya adalah Hibiscus, Sedangkan untuk nama spesiesnya berbeda-beda tiap jenisnya. 

Berbeda spesies pohon waru, maka berbeda pula tulang daun pohon waru. Karenanya, Anda yang selama ini melihat daun waru dengan berbagai bentuk daun, tak perlu lagi bingung. Anda yang telah mengira dua pohon yang sama-sama merupakan pohon waru adalah dua pohon yang berbeda, kedepannya bisa menyimpulkan kembali bahwa keduanya sama-sama waru meskipun daunnya berbeda.

Ragam Tulang Daun Pohon Waru

Pohon waru memiliki berbagai bentuk tulang daun, yang mana tulang daun ini berkontribusi untuk membentuk daun itu sendiri. Karena itu pula, pada artikel ini akan disebutkan beberapa tulang daun pohon waru. Berikut beberapa bentuk tulangnya dan sedikit penjelasannya.

1. Menyirip

Paling banyak tulang daun pohon waru adalah berbentuk menyirip. Terlepas dari bentuk tulang daun pohon waru, memang di dunia ini kebanyakan pohon memiliki daun dengan tulang menyirip. Contoh pohon dengan daun yang tulangnya menyirip selain waru adalah pohon mangga. Adapun ciri dari tulang daun menyirip adalah pada daun tersebut memiliki ibu tulang utama, yang membentang dari ujung daun ke pangkal batang.

2. Melengkung

Tulang daun pohon waru juga ada yang berbentuk melengkung. Jika Anda masih bingung seperti apa bentuk daun dengan tulang melengkung, maka bentuknya mirip dengan menyirip namun lebih gemuk atau melebar.

Sumber: bukalapak.com

Banyak pohon waru yang memiliki tulang daun melengkung hampir sama dengan waru yang memiliki tulang daun menyirip. Namun yang paling akan sering Anda temui adalah waru dengan tulang daun melengkung.

Ada perbedaan lebih spesifik antara daun dengan tulang menyirip dan daun dengan tulang melengkung. Daun yang tulangnya menyirip hanya memiliki satu ibu tulang utama saja. Sedangkan pada daun yang tulangnya melengkung, ada beberapa tulang daun yang sama-sama tebal, tidak hanya satu saja.

Baca Juga :

• Ciri Ciri Pohon Hibiscus Tiliaceus / Waru Laut Di Alam Liar
• Berapa Ukuran Pohon Ketapang yang Ideal?

3. Menjari

Juga pernah ditemui waru dengan tulang daun pohon waru berbentuk menjari. Contoh paling utama dari tulang daun pohon waru ini adalah jenis waru landak. Saat Anda mengamati nya, mungkin anda langsung menyimpulkan bahwa bentuknya lebih cenderung ke tulang daun melengkung.

Memang benar, namun daun pada pohon waru landak tetap diklasifikasikan memiliki daun berbentuk menjari. Dari masing-masing jari di daun tersebut, akan diakhiri dengan runcingan. Adanya beberapa sisi yang meruncing ini biasa digunakan untuk membedakan apakah pohon waru tersebut berjenis waru landak atau tidak.

Ciri Daun Pohon Waru

Apapun bentuk tulang daun di pohon waru, semuanya tetap memiliki fungsi yang sama. Bentuknya beragam dan telah diklasifikasikan berdasarkan perbedaan bentuk tulang saja, tidak membedakan fungsinya. Lalu apa fungsi dari daun pohon waru itu sendiri?

Sumber: demamoindonesia.com

Mengerti apa saja bentuk tulang daun pohon waru memang terasa kurang. Anda perlu menambah wawasan terkait pohon waru dengan mengerti fungsi dan ciri dari daun pohon Waru itu sendiri. Pertama-tama, mari kita bahas fungsinya terlebih dahulu. Fungsi daun pada pohon Waru adalah untuk berfotosintesis. Fotosintesis sendiri adalah kegiatan yang dilakukan oleh tumbuhan untuk memasak makanannya, sebab tumbuhan adalah makhluk hidup yang bersifat autotrof.

Daun memiliki berbagai bagian yang berfungsi untuk melakukan fotosintesis ini. Ada klorofil yang berfungsi untuk menyerap sinar matahari, stomata sebagai pertukaran oksigen dan karbondioksida, dan lain sebagainya. Tanpa daun, sebuah tumbuhan tidak bisa mendapatkan makanannya dan akan mati.

Ciri dari daun pohon waru tak lain adalah bentuk tulangnya itu sendiri. Namun ada ciri lain yang bisa Anda ketahui saat ini juga. Daun pohon Waru memiliki warna hijau tua bagian atasnya dan hijau muda di bagian bawah. Bagian atasnya jika diraba terasa licin, namun bagian bawahnya terasa kesat atau kasar.

Sekarang Anda sudah mengetahui apa saja bentuk tulang daun pohon waru. Kedepannya Anda tidak perlu bingung lagi saat menemui beberapa pohon waru yang berbeda namun tulang daunnya berbeda, karena masing-masing pohon waru tersebut memiliki jenis daun yang berbeda. Semoga bermanfaat.

Baca Juga :

• Ciri Ciri Pohon Waru India (Thespesia populnea) Di Alam Liar
• Sebelum Budidaya, Kenali 5 Ciri Pohon Ketapang Ini

Bagikan Artikel ini