Artikel Pilihan

Pola Tumpeng Sari Untuk Menanam Pohon Pisang Dalam Jumlah Banyak

Pohon Pisang
Pohon pisang merupakan salah satu tanaman yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia. Salah satu alasan pohon pisang banyak ditanam adalah buah pisang merupakan buah yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia. Banyak orang mulai melihat hal tersebut menjadi peluang bisnis sehingga berlomba-lomba untuk menanam pohon ini. 

Kendala ketika ingin membudidayakan pohon pisang adalah lahan yang tidak cukup luas. Padahal pohon yang memiliki nama latin Musa ini hanya berbuah satu kali. Kekurangan tersebut membuat panen menjadi terbatas sehingga penjualan juga terbatas. Namun, ada satu cara untuk menanamnya dalam jumlah banyak. Cara tersebut adalah pola tumpeng sari. 

Menggunakan Pola Tumpeng Sari Untuk Pohon Pisang 

Pohon Pisang
Sumber: Pixabay.com

Pola penanam tumpeng sari merupakan bentuk penanaman dua jenis tanaman yang berbeda dalam satu media tanam. Ada dapat menanam dua jenis pisang sekaligus dalam satu media tanam. Adapun langkah-langkahnya adalah: 

1. Persiapkan Lahan 

Untuk budidaya pohon pisang, tentulah anda membutuhkan lahan yang luas. Persiapan lahan dengan menggunakan pola tumpeng sari tidak jauh berbeda dengan cara yang biasa. 

Pertama, anda harus membersihkan lahan terlebih dahulu, kemudian lanjutkan dengan penggemburan yang akan membuat tanah semakin baik lagi. Jangan lupa juga membuat bedengan setinggi 80 sampai 90 cm dan pastikan bedengan tidak tergenang air. 

Pastikan lahan yang anda siapkan memiliki pH yang netral, sekitar 5,5 sampai 7,5. Anda harus memberikan kapur khusus pertanian jika media tanam memiliki pH dibawah 5,5 untuk membuat tanah menjadi netral. 

Setelah memastikan semua lahan telah terjaga dengan baik, berikan pupuk terlebih dahulu ke tanah agar menambah unsur hara. Anda bisa memberikan pupuk dengan kandungan nitrogen, kalium, dan phosphor. 

2. Persiapan Penanaman Tunas Pisang 

Setelah selesai memastikan kalau lahan yang digunakan telah siap, anda bisa melakukan proses penanam tunas pisang. Karena ada dua jenis pisang yang akan anda tanam dalam satu media tanam, anda harus menanam salah satunya terlebih dahulu. 

Berikan jarak tanaman dengan bedengan sekitar 30 cm. Buatlah lubang pada media tanam dengan kedalama sekitar 30 cm dan masukkan tunas pisang yang siap ditanam duluan. 

Pastikan anda telah memilih tunas pisang yang baik. Tunas pisang anakan dewasa merupakan tunas pisang yang bagus karena menyimpan lebih banyak cadangan makanan dan siap untuk ditanam. 

Selama proses penanaman pisang, lakukan proses penyemaian pada tunas pisang yang lain. Hal ini berguna agar tunas pisang yang belum ditanam tidak stress dan kaget ketika pindah ke media tanam yang lain. Anda bisa melakukan proses penyemaian dengan menggunakan polybag. 

3. Pemindahan Tunas Pisang 

Setelah berumur sekitar 20 sampai 30 hari, pindahkan tunas bibit yang sebelumnya disemaikan. Umur tersebut menandakan kalau tunas pohon pisang yang baru anda tanam telah dewasa sehingga sudah siap untuk dipindahkan. 

Saat anda menanam tunas pisang yang baru, tunas pisang yang sudah ditanam terlebih dahulu pasti telah tumbuh lumayan tinggi. Menanam satu pohon pisang terlebih dahulu baru tunas yang baru bertujuan agar kedua tanaman tidak saling mengganggu. 

Setidaknya, pohon pisang yang telah anda tanam duluan bisa panen terlebih dahulu sebelum pisang yang lain tumbuh. 

4. Perawatan 

Setelah selesai proses penanaman kedua jenis pisang, anda harus melakukan perawatan secara rutin. Perawatan yang anda lakukan tidak akan berbeda dengan menanam pohon pisang dengan cara yang biasa. 

Anda hanya perlu menyiram pohon pisang secara rutin dengan kadar air dua kali lebih banyak dibandingkan biasanya. Anda juga harus memberikan pupuk setiap bulannya. Namun, dengan dosis yang lebih banyak. 

5. Menghindari Hama 

Pohon pisang merupakan salah satu tanaman yang paling sering diserang hama dan penyakit karena bentuknya lembap. Beberapa hama yang sering menyerang tanaman ini adalah lalat buah, kutu, dan ulet. 

Karena anda menggunakan pola tumpeng sari, dimana menanam dua pohon pisang dalam satu media tanam, pastilah hama yang datang dua kali lebih banyak. Karena itu, anda harus melakukan perawatan yang lebih ekstra untuk mencegah kedatangan hama. 

Salah satu caranya adalah dengan memberikan pupuk yang tepat. Namun, jika hama sudah telanjur menyerang, anda harus menggunakan cara lain. Gunakan insektisida untuk mengusir hama yang membandel dan merugikan pohon pisang. 


Tips Berbisnis Pohon Pisang 

Kalau anda sampai menanam pohon pisang dengan pola tumpeng sari, pastilah anda ingin berbisnis buah pisang. Agar bisa sukses menjalankan bisnis yang satu ini, anda harus mengikuti beberapa tips yang penting. 

Anda harus memperhatikan hasil dari pohon pisang anda karena semakin bagus buah pisang yang anda jual, harganya bisa semakin mahal. Selain itu, tentukan juga jenis pisang yang akan anda tanam karena setiap jenis pisang memiliki harga yang berbeda-beda. 

Setelah itu, pastikan anda memiliki modal yang cukup untuk menanam banyak pohon pisang. Selain menanam, anda juga harus memperhitungkan biaya perawatan yang akan anda keluarkan. Biaya perawatan dapat berupa pupuk, pengusiran hama, dan air. 
Pohon Pisang
Sumber: Pixabay.com

Itulah pola tumpeng sari yang dapat anda coba untuk menanam pohon pisang di lahan yang sempit. Apakah anda sudah mempersiapkan lahannya dengan benar?

Belum ada Komentar untuk "Pola Tumpeng Sari Untuk Menanam Pohon Pisang Dalam Jumlah Banyak"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel