Artikel Pilihan

Cara Perawatan Pada Pohon Jeruk Limau Agar Cepat Berbuah

Pohon Jeruk

Pohon jeruk limau merupakan salah satu jenis pohon yang paling sering ditemukan di Indonesia karena jeruk limau sering dikonsumsi orang Indonesia. Pohon yang satu ini memang sangat mirip dengan pohon jeruk lainnya. Jeruk limau memiliki ukuran yang sangat kecil, hanya sekitar 3cm. Pohonnya hanya bisa tumbuh sampai 2 meter.

Dengan ukuran tersebut, pohon jeruk limau sangat cocok ditanam dalam pot. Namun, seorang pemula sering mengeluh kalau tanaman ini jarang berbuah. Agar tanaman ini bisa berbuah, tentu saja ada perawatan yang harus anda lakukan. Syarat pertama adalah perawatan yang anda lakukan haruslah benar. 

Merawat Pohon Jeruk Limau

Pohon Jeruk
Sumber: kampustani.com

1. Pasang Penyangga 

Perawatan pertama yang harus segera anda lakukan begitu batang pohon jeruk limau ini tumbuh adalah memberikan penyangga. Umumnya, batang utama pohon ini tumbuh tegak ke atas. Namun, ada beberapa kondisi yang membuat tumbuhnya bengkok. 

Jika anda melihat ada pertumbuhan yang bengkok, anda harus segera memasangkan penyangga di batang tersebut agar pertumbuhannya tetap ke atas. Penyangga yang anda pasang harus menyesuaikan dengan ukuran batang yang sedang tumbuh. 

Anda dapat menyiapkan penyangga yang terbuat dari korek kayu pada saat awal pertumbuhan karena ukuran batang yang tumbuh juga tidak terlalu besar. Jika ukurannya sudah semakin membesar, gantilah korek kayu dengan batang bambu. 

Jika anda sudah menemukan penyangga dengan ukuran yang sesuai, pasang penyangga tersebut kepada batang pohon jeruk limau dengan cara mengikatnya. Namun, jangan mengikat terlalu kuat agar batang tidak patah. 

Selain untuk membuat pertumbuhan batangnya tetap ke arah atas, penyangga ini juga berfungsi agar batang pohon yang baru tumbuh tidak mudah tumbang karena beberapa faktor, seperti tertiup angin atau getaran. 

2. Berikan Pupuk 

Secara Teratur Merawat tanaman apapun, memberikan pupuk merupakan hal yang wajib. Begitu juga kalau anda ingin merawat pohon jeruk limau. Pemberian pupuk dapat membuat tanaman ini berbuah dengan sangat lebat. 

Pohon ini membutuhkan unsur hara agar bisa tumbuh. Berbagai macam unsur hara biasanya terkandung dalam pupuk. Ada pupuk yang mengandung unsur hara nitrogen, kalium, dan phosphor. Ada pula pupuk yang mengandung unsur hara mikro, seperti besi, seng, dan klor. 

Tanpa unsur hara tersebut, tanaman akan cepat kering dan mati. Karena itulah, anda harus memberikan pupuk secara teratur untuk tanaman ini. Berikanlah unsur hara mikro yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang banyak dalam kurun waktu setidaknya sebulan. 

Selain membuat pembuahan lebih cepat terjadi, pemberian pupuk secara rutin juga mengurangi risiko terkena penyakit, seperti jamur dan bakteri, dan hama, seperti kutu dan ulat. 

3. Lakukan Penyiangan 

Meski memberikan pupuk secara teratur kepada pohon jeruk limau dapat menghindari penyakit dan hama. Namun, gulma tetap akan tumbuh di sekitar pohon ini. Gulma adalah tanaman liar yang sering mengambil nutrisi penting bagi pohon, yaitu pupuk dengan kandungan unsur hara. 

Lakukan penyiangan untuk membunuh tanaman gulma dengan cara mencangkul tanah tempat gulma tersebut tumbuh dan bakar tanaman gulma tersebut agar tidak ada bibit yang jatuh ke tanah lagi. 

4. Lakukan Pemangkasan 

Pohon jeruk limau bukanlah tanaman hias, tetapi anda harus sering memangkas bagian dari tanaman ini. Anda harus sering memotong bagian cabangnya, terutama yang sudah mengalami kerusakan. 

Salah satu bagian yang telah terserang penyakit juga harus dipotong agar penyakit tidak menyebar ke bagian yang lain. Selain itu, anda juga harus memperhatikan pemotongan saat akan memanen buahnya. 

5. Merangsang Pembuahan 

Proses pembuahan pada pohon jeruk limau melibatkan bunga. Saat bunga pada pohon ini tumbuh, maka akan ada serbuk sari yang terbang ke bagian lain hingga membuat buah jeruk tumbuh. 

Tanpa adanya bunga, buah jeruk tidak akan bisa tumbuh sehingga anda harus merangsang pertumbuhan bunga terlebih dahulu. Caranya merangsang pertumbuhan bunga adalah dengan memberikan hormon tambahan. 

Memberikan hormon perangsang pertumbuhan harus dilakukan dengan tepat. Meski bisa membuat tanaman berbuah lebih cepat. Namun, lebih baik kalau anda memberikannya sebanyak sekali dalam waktu satu bulan. 

Setelah bunga telah tumbuh, bukan berarti pohon ini akan langsung berbuah. Masih ada proses lagi ketika serbuk sari jatuh. Serbuk sari biasanya akan jatuh jika dibawa oleh hewan, seperti kupu-kupu, lebah, dan tawon atau tertiup angin. 

Jika tidak ada hewan yang datang ke bunga atau anda menanam di ruangan tertutup sehingga tidak ada angin yang berhembus. Anda bisa menggoyangkan sendiri pohon jeruk limau agar serbuk sarinya jatuh. 

Syarat Penyiraman Pada Pohon Jeruk Limau 

Selain perawatan diatas, perawatan lain yang juga sangat penting adalah memberikan air secara rutin. Anda harus menjaga tanah tempat tumbuhnya pohon jeruk limau tetap lembap. Namun, tidak boleh sampai tergenang air. 

Untuk mengatasinya, anda dapat menyiraminya setiap sekali dalam satu hari pada cuaca yang tidak terlalu panas. Pada musim panas, siramlah dua kali. Pada musim hujan, anda tidak perlu menyiramnya. 
Pohon Jeruk
Sumber: nuansa.web.id
Apakah anda sudah melakukan perawatan pada pohon jeruk limau yang anda miliki dengan benar agar buahnya dapat tumbuh dengan cepat?


Belum ada Komentar untuk "Cara Perawatan Pada Pohon Jeruk Limau Agar Cepat Berbuah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel