Artikel Pilihan

Ciri Ciri Pohon Flamboyan (Delonix regia) Di Alam Liar

Bunga Flamboyan

Flamboyan (Delonix regia) adalah spesies tanaman berbunga dalam keluarga Fabaceae, subfamili Caesalpinioideae yang berasal dari Madagaskar.

Pohon flamboyan terkenal karena daunnya yang seperti pakis dan bunganya yang indah berwarna oranye hingga merah selama musim panas. Saat musim berbunga, bunga-bunga flamboyan tersebut hampir menutupi seluruh dedaunannya dan membuat seluruh pohon tampak penuh dengan warna merah atau oranye cerah yang cantik.

Di banyak negara tropis pohon flamboyan ditanam sebagai pohon hias dan pohon perdu di tepi-tepi jalan raya atau taman kota. Dalam bahasa Inggris, pohon flamboyan disebut dengan nama Royal Poinciana, Flamboyant, Flame of the Forest, dan Flame Tree.

Sebelumnya, pohon flamboyan ditempatkan di genus Poinciana, dinamai oleh Phillippe de Longvilliers de Poincy, gubernur Saint Christopher (Saint Kitts) pada abad ke-17.



Pohon flamboyan endemik di hutan kering Madagaskar, tetapi telah dimenyebar ke daerah tropis dan sub-tropis di seluruh dunia. Di alam liar, pohon flamboyan terancam punah, tetapi dibudidayakan secara luas di tempat lain dan dianggap berharga di banyak daerah.

Pohon flamboyan membutuhkan iklim tropis atau sejuk, tetapi ia juga dapat tumbuh pada kondisi kekeringan. Pohonnya sendiri lebih suka tanah berpasir dengan area terbuka yang memiliki banyak bahan organik. Pohon flamboyan tidak menyukai tanah yang lengket atau tebal seperti tanah liat, ia akan bunga lebat bila tumbuh pada kondisi tanah yang kering.

Selain nilai hiasnya, pohon flamboyan merupakan pohon rindang yang berguna dalam kondisi tropis, karena biasanya tumbuh hingga ketinggian sedang, kebanyakan 5-10 meter, tetapi dapat mencapai ketinggian maksimum 12 meter dengan dedaunan yang lebat. Di daerah-daerah dengan musim kemarau yang jelas, pohon flamboyan mengugurkan daunnya selama kekeringan. Maka dari itu, pohon flamboyan juga sering disebut tumbuhan semi-evergreen.

Di negara bagian India, Kerala, pohon flamboyan disebut Kaalvarippoo yang berarti "Bunga Kalvari". Ada kepercayaan populer di antara orang-orang Kristen Santo Thomas dari Kerala bahwa ketika Yesus disalib, ada sebuah pohon flamboyan kecil di dekat Salib-Nya. Diyakini bahwa darah Yesus Kristus dicurahkan di atas bunga-bunga pohon dan inilah bagaimana bunga-bunga flamboyan mendapatkan warna merah yang tajam. Ia juga dikenal dengan nama "Vaaga" di banyak daerah di Kerala.

Bunga flamboyan adalah bunga nasional St. Kitts dan Nevis, dan pada Mei 2018 pohon flamboyan diadopsi oleh kota Key West sebagai pohon nasionalnya.

Di Malaysia flamboyan dikenal sebagai Semarak Api, yang menjadi ikon kota Sepang dan Selangor.


Ciri Ciri Daun Flamboyan


Ciri Ciri Daun Flamboyan

Daun flamboyan majemuk (menyirip ganda) memiliki bulu dan berwarna hijau terang. Setiap daun memiliki panjang 30-50 cm dengan 20 hingga 40 pasang selebaran primer atau pinnae, masing-masing dibagi menjadi 10-20 pasang selebaran sekunder atau pinnules.


Ciri Ciri Bunga Flamboyan


Ciri Ciri Bunga Flamboyan

Bunga flamboyan berukuran besar, dengan empat kelopak merah atau oranye menyebar hingga 8 cm, dan kelopak tegak kelima disebut standar, yang sedikit lebih besar dan terlihat dengan warna kuning dan putih. Butir serbuk sari memanjang, berukuran sekitar 52 mikron.


Ciri Ciri Buah Flamboyan


Ciri Ciri Buah Flamboyan

Buahnya polong berwarna hijau dan lembek, saat muda berwarna hijau dan berubah coklat saat tua. Panjangnya bisa mencapai 60 cm dan lebar 5 cm. Bijinya kecil, berat rata-ratanya sekitar 0,4 gram.


Ciri Ciri Pohon Flamboyan


Ciri Ciri Pohon Flamboyan

Pohon flamboyan dapat tumbuh membesar dan melebar membentuk seperti kanopi atau payung pada ketinggian maksimal 12 meter.


CARA PERBANYAK POHON FLAMBOYAN :

Cara perbanyakan pohon flamboyan adalah dengan semai biji. Namun cara yang kurang umum, seperti stek batang juga bisa dilakukan untuk membudidayakan pohon ini.

1. Semai Biji - Benih direndam dalam air hangat selama setidaknya 24 jam, dan ditanam di tanah yang hangat dan lembab dalam kondisi semi-teduh, ternaungi. Bibit tumbuh dengan cepat dan dapat mencapai 30 cm dalam beberapa minggu di bawah kondisi yang ideal.




2. Stek - Cabang dipotong sepanjang 30 cm dan ditanam dalampot atau polybag. Metode ini lebih lambat daripada perbanyakan semai biji (stek membutuhkan waktu beberapa bulan hingga batang berakar) tetapi stek lebih disukai pembudidaya.

Dengan demikian, stek merupakan metode perbanyakan pohon flamboyan yang umum dilakukan untuk budidaya, khususnya untuk varietas pohon flamboyan bunga kuning yang lebih jarang.

Belum ada Komentar untuk "Ciri Ciri Pohon Flamboyan (Delonix regia) Di Alam Liar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel