Artikel Pilihan

Ciri Ciri Pohon Cemara Sinensis (Juniperus chinensis) Di Alam Liar

Ciri Ciri Pohon Cemara Sinensis

Cemara sinensis (Juniperus chinensis) adalah pohon cemara yang tumbuh berupa semak atau pohon dengan bentuk yang sangat bervariasi. Umumnya cemara sinensis memiliki ketinggian 1-20 meter. Ini adalah tanaman asli Asia timur laut seperti Cina, Mongolia, Jepang, Korea, dan Rusia tenggara.

Pohon cemara sinensis adalah tanaman hias yang populer dan sering ditanam di kebun, taman, dan lahan kering yang keras serta terik matahari yang menyort sepanjang hari. Cemara sinensis mudah tumbuh pada tanah kering, berpasir, dan bebatuan.



Saat ini ada lebih dari 100 kultivar yang telah tercatat dan diakui di dunia botani internasional. Setiap kultivarnya memiliki perbedaan dari berbagai karakter, seperti warna dan bentuk dedaunannya. Contoh cemara sinensis berdaun kekuningan adalah Juniperus chinensis 'Plumosa Aurea'.


Juniperus chinensis 'Aurea'


Lalu, contoh cemara sinensis dengan banyak buah adalah Juniperus chinensis 'Kaizuka'.


Daun Juniperus chinensis 'Kaizuka'


Pohon cemara sinensis pertama populer di Amerika Serikat, itu sering terlihat di taman-taman wilayah Los Angeles dan di rumah-rumah bergaya Mediterania. Sekarang cemara sinensis mudah ditemukan di berbagai daerah termasuk Indonesia.

Salah satu kultivar cemara sinensis bernama 'Shimpaku' adalah subjek bonsai yang sangat penting. Shimpaku banyak digunakan untuk pohon bonsai, baik ditanam individu, seperti "Omiya Tree" yang berusia 250 tahun di Birmingham Botanical Gardens di Inggris, atau dalam penanaman berkelompok, seperti "Goshin" yang terkenal dipajang di U.S. National Arboretum.

Enam dari ratusan kultivar Juniperus chinensis telah mendapatkan penghargaan Award of Garden Merit dari Royal Horticultural Society. Itu adalah :

  • Juniperus chinensis 'Aurea'
  • Juniperus chinensis 'Plumosa Aurea'
  • Juniperus chinensis 'Kaizuka'
  • Juniperus chinensis 'Blaauw'
  • Juniperus chinensis 'Grey Owl'
  • Juniperus chinensis 'Pyramidalis'


Tak hanya dikenal dengan banyak kultivar yang menarik, Juniperus chinensis juga memiliki hibrida antara Juniperus chinensis dan Juniperus sabina, yang dikenal sebagai Juniperus × pfitzeriana (Pfitzer Juniper). Hibrida ini juga populer dan banyak dibudidayakan.



Cemara sinensis hibrida hanya tumbuh sebagai semak dan tidak pernah menjadi pohon yang besar. Jadi, hibrida ini sangat cocok untuk dijadikan tanaman pekarangan dan kebun yang kecil. Dua nama hibrida yang terkenal ialah :

  • Juniperus × pfitzeriana 'Old Gold'
  • Juniperus × pfitzeriana 'Sulphur Spray'


Saat tumbuh membesar, pohon cemara sinensis sering disebut dengan nama Juniper cypress atau Cypress. Usianya dapat mencapai ratusan tahun dan Juniperus chinensis adalah salah satu dari beberapa pohon dengan usia terpanjang di bumi.


Ciri Ciri Daun Cemara Sinensis


Ciri Ciri Daun Juniper 'Shimpaku'

Daunnya tumbuh dalam dua bentuk, seperti jarum, panjang daun muda 5-10 mm dan daun tua 1.5-3 mm.


Ciri Ciri Buah Cemara Sinensis


Ciri Ciri Buah Juniper 'Shimpaku'

Buah betinanya berbentuk berry berwarna biru hingga hitam dengan diameter 7-12 mm, sedangkan buah dari jantannya sepanjang 2-4 mm, dan mengandung sekitar 2-4 biji.

Buah cemara sinensis matang dalam waktu sekitar 18 bulan.


Ciri Ciri Pohon Cemara Sinensis


Ciri Ciri Pohon Juniper 'Shimpaku'

Pohon cemara sinensis termasuk dalam jenis tanaman konifer (berdaun jarum). Spesies ini sering membingungkan, antara yang jantan dan betina, tetapi keduanya sama-sama menghasilkan buiah.


Belum ada Komentar untuk "Ciri Ciri Pohon Cemara Sinensis (Juniperus chinensis) Di Alam Liar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel