Artikel Pilihan

Persiapan Jika Anda Ingin Membudidayakan Pohon Mangga

Pohon Jeruk
Membudidayakan pohon mangga bisa menjadi prospek bisnis yang menjanjikan karena buah mangga merupakan salah satu buah favorit rakyat Indonesia. Pohon mangga di Indonesia memang sudah banyak. Hal ini terbukti dari data yang mencatatkan kalau Indonesia merupakan salah satu negara penghasil mangga terbesar di dunia dengan 1,6 juta ton setiap tahunnya. 

Dalam sekali panen, satu pohon mangga bisa menghasilkan ribuan buah mangga. Berat satu buah mangga bisa mencapai 1 kilogram, dengan harga jual sebesar 20 ribu sampai 40 ribu. Prospek bisnis ini memang menggiurkan. Namun, ada beberapa hal yang harus anda persiapkan jika ingin membudidayakan pohon yang satu ini. 

Hal yang Perlu Dipersiapkan Untuk Budidaya Pohon Mangga 

Pohon Mangga
Sumber: Pixabay.com

1. Pengetahuan 

Hal pertama yang harus anda persiapkan ketika ingin memulai budidaya pohon mangga adalah pengetahuan karena hal ini merupakan dasar yang sangat penting. Tanpa adanya pengetahuan yang mumpuni tentang tanaman ini, anda tidak akan bisa sukses menghasilkan buah mangga yang berkualitas. 

Ada banyak hal yang harus anda pelajari ketika ingin memulai budidaya tanaman dengan nama latin Mangifera indica ini, mulai dari mencari media tanam yang baik, mencari bibit yang bagus, cara mendapatkan bibitnya, hingga perawatan yang harus anda lakukan. 

Sebagai gambaran umum, pohon mangga sendiri merupakan tanaman yang tumbuh lebih optimal di iklim yang tropis. Pohon ini bisa tumbuh hingga ketinggian 500 meter dari permukaan laut. Lebih dari ketinggian tersebut, pohon ini biasanya tumbuh dengan kurang optimal. 

2. Persiapkan Lahan 

Jika ingin membudidayakan pohon mangga, anda tentu akan menanam pohon ini dengan jumlah yang banyak sehingga anda membutuhkan lahan yang luas. Anda tidak bisa mulai budidaya jika hanya bermodalkan pekarangan rumah. 

Satu pohon mangga bisa tumbuh hingga setinggi 20 meter. Para petani biasanya memberikan jarak 1 sampai 3 meter untuk setiap pohon agar tidak saling berbenturan. Perhitungkan berapa pohon yang ingin anda tanam dan berapa lahan yang dibutuhkan untuk menanam pohon sesuai keinginan anda. 

3. Cari Bibitnya 

Semua tanaman dimulai dari bibit, begitu juga dengan pohon mangga. Anda perlu mencari bibit tanaman ini terlebih dahulu sebagai langkah awal menanamnya. Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mendapatkan bibit tanaman ini. 

Ada empat macam bentuk bibit untuk pohon ini, yaitu biji, stek, okulasi, dan cangkok. Dilihat dari cara mendapatkan bibitnya, terbagi menjadi dua. Biji merupakan bibit yang didapatkan dengan cara generatif, sedangkan stek, okulasi, dan cangkok merupakan cara vegetatif. 

Mana cara mendapatkan bibit yang paling baik? Setiap cara memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Contohnya seperti cara generatif yang membuat akar menjadi lebih kuat. Namun, lebih lama dalam berbuah. 

Cara vegetatif membuat pohon mangga berbuah lebih cepat, tetapi memiliki sistem perakaran yang kurang kuat. Biasanya para petani mangga menggunakan cara generatif untuk memperbanyak tanaman ini. 

Anda harus mempertimbangkan berbagai keputusan terlebih dahulu sebelum memutuskan akan menggunakan bibit dalam bentuk apa. 

4. Sistem Perairan 

Pohon mangga merupakan pohon yang harus selalu terkena sinar matahari. Namun, bukan berarti kalau tanaman ini merupakan tanaman yang kering. Pohon ini tetap membutuhkan air agar bisa menumbuhkan buah mangga. 

Anda harus memiliki sistem perairan yang memadai agar pohon mangga bisa mendapatkan air yang cukup setiap hari. Dalam satu hari, setidaknya anda harus menyiram tanaman ini sekali. 

Keadaan akan berbeda jika sedang memasuki musim kemarau. Karena tanah yang kering pada musim kemarau, anda harus menyiram pohon ini setidaknya dua kali dalam sehari. 

Sedangkan pada musim hujan, anda justru harus menyiapkan sistem penyerapan air yang baik agar air tidak mengenang di tanah yang bisa membuat pohon mangga menjadi mati. Karena itu, anda harus benar-benar menyiapkan sistem perairan ini. 

5. Mengatasi Organisme Pengganggu Tanaman 

Ada banyak organisme pengganggu tanaman atau OPT yang sering merugikan pohon jeruk dan membuat gagal panen. Tentu anda tidak ingin gagal panen karena hasil panen ini merupakan penghasilan yang berharga bagi anda. 

 OPT yang sering mengganggu pohon mangga adalah hama, jamur, bakteri, dan gulma. Anda harus bisa mengatasi keempat OPT tersebut. Untuk hama dan jamur, anda bisa menggunakan insektisida serta fungisida. Untuk mengatasi gulma, anda harus rajin mengembur tanah. 


Keuntungan Budidaya Pohon Mangga 

Mungkin anda menjadi ragu setelah harus mempersiapkan banyak hal sebelum membudidayakan pohon jeruk. Namun, anda juga harus melihat keuntungan bisnis ini. 

Dalam setahun, pohon mangga bisa panen hingga tiga kali. Dalam setiap kali panen, bisa sampai 20 kg. Harga 1 kg buah mangga sekitar 20 ribu sampai 40 ribu, tergantung jenisnya. Anggap saja anda memiliki buah mangga terbaik yang dijual dengan harga 40 ribu. 

Menurut perhitungan, dalam setahun anda bisa dapat untung sekitar 2,4 juta untuk satu pohon tinggal dikalikan lagi dengan jumlah pohon yang anda miliki. Modal yang anda keluarkan hanya perlu berupa lahan, bibit, dan biaya perawatan. 
Pohon Mangga
Sumber: Pixabay.com

Setelah melihat hal yang harus anda persiapkan serta keuntungan yang bisa anda dapatkan. Apakah anda semakin bersemangat untuk membudidayakan pohon mangga?

Belum ada Komentar untuk "Persiapan Jika Anda Ingin Membudidayakan Pohon Mangga"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel