Artikel Pilihan

Ciri Ciri Pohon Pilang (Vachellia leucophloea) Di Alam Liar

Pilang

Pilang (Vachellia leucophloea) adalah pohon berukuran sedang yang banyak ditemukan tumbuh di India selatan. Penduduk setempat menyebutnya dengan nama Reonja, Hiwar, Rhea, Sarai, dan Safed babul. Sebutan di Indonesia termasuk Opilan, Pelang, Kai besak, Ai besak, Labesa, dan Kabesak. Dan dalam negara berbahasa Inggris, pohon pilang dijuluki Serta white-bark acacia, Brewers acacia, atau Distillers acacia.

Saat ini pohon pilang menyebar secara alami di wilayah-wilayah kering India, Srilanka, Bangladesh, Burma, dan Thailand. Sebagian kecil tumbuh di Vietnam bagian selatan dan Indonesia bagian timur yang meliputi Jawa Timur, Bali, dan Timor.



Pohon pilang termasuk spesies pohon dari suku Fabaceae, Leguminosae, polong-polongan, penghuni savana dan hutan kering. Pohonnya kadang-kadang keliru dengan pohon Shami (Prosopis cineraria) karena bentuk pohonnya yang serupa, yaitu bermahkota luas, batang yang kasar, kulit batang berwarna putih kekuningan, dan batang bengkok. Di alam liar, pohonnya nampak nyentrik di tengah-tengah semak atau padang rumput.

Pohon pilang juga sangat kuat dan tahan kekeringan. Ia tumbuh dengan baik pada area yang panas dan tanah yang kering.


Ciri Ciri Daun Pilang


Daun Pilang
Source : sites.google.com

Daun pilang majemuk, menyirip berganda, dengan poros 3,5-8,5 cm dan 4-13 pasang sirip. Anak-anak daun 6-30 pasang pada tiap-tiap sirip, seperti garis, 3-11 mm x 0,5-1,7 mm. Daun mudanya muncul pada bulan April.


Ciri Ciri Bunga Pilang


Bunga Pilang
Source : flickr.com/Dinesh Valke

Bunganya tersusun dalam bongkol yang hampir bulat dengan diameter 1 cm, berwarna putih kekuningan, dan muncul di bulan Agustus hingga Oktober.


Ciri Ciri Buah Pilang


Buah Pilang
Source : sites.google.com

Buahnya polong, pipih, dan lurus atau sedikit lengkung dengan panjang sekitar 20 cm dan lebar 1-2 cm. Warnanya hijau saat muda dan perlahan berubah coklat gelap menyerupai kayu saat matang. Di dalam buahnya berisi 5-20 biji coklat keabu-abuan. Buahnya matang pada bulan April-Mei.

Buah pilang ini mirip dengan buah pada kebanyakan spesies akasia lainnya seperti Arabika (Vachellia nilotica).


Ciri Ciri Pohon Pilang


Pohon Pilang
Source : twitter.com/delhitrees

Pohon pilang tumbuh membentuk semak atau pohon dengan ketinggian mencapai 25-30 meter dan diameter batang hingga 80 cm. Batangnya kekar, dengan beberapa cabang berdiameter besar. Ranting-ranting penuh dengan duri-duri yang tajam, dengan panjang 2-3 cm, dan berwarna coklat gelap atau hitam.

Di tempat terbuka pohon pilang bisa membentuk tajuk lebar dan rindang serupa payung.



Pohon pilang biasa tumbuh pada tanah-tanah yang kurang subur seperti berpasir, berbatu, tanah kapur, tanah liat organik, dan daerah-daerah endapan (aluvial). Meski ia dapat tumbuh di tanah yang buruk, namun pertumbuhannya sangat lambat, hanya 0,6 meter pertahun. Sedangkan jika ia tumbuh ditanah yang subur dan tempat terbuka yang luas, ia dapat mencapai tinggi 1-1,2 meter dalam setahun.


CARA PERBANYAK / BUIDAYA POHON PILANG :

Untuk memperbanyak pohon pilang yang paling mudah adalah dengan dengan semai biji atau cabutan (mencabut bibitnya di alam liar).

Khusus untuk budidaya dari biji, memerlukan perlakuan pendahuluan sebelum ditanam yaitu :

1.) Merendam biji dengan air panas dan dibiarkan selama 24 jam.

2.) Di hari berikutnya, biji dapat ditanam di persemaian atau ditanam langsung di tanah lapang yang telah diolah tanahnya (benih pilang tidak menyukai tanah basah / lembap berlebihan).

3.) Biji akan mulai berkecambah pada minggu ke 2-3.


MANFAAT POHON PILANG :

Ekstrak kulit batang pilang mengandung 11-20% zat tanin yang pada masa lalu banyak digunakan dalam industri pengolahan kulit hewan (terutama sapi dan kerbau). Untuk keperluan-keperluan tertentu dalam penyamaan, seringkali ekstrak kulit batang pilang dicampur dengan ekstrak batang pohon tengguli (Cassia fistula).

Di India, kulit batang pilang digiling halus dan dicampurkan dalam proses pembuatan bir. Dikatakan, bahwa penambahan kulit pilang ini memudahkan peragian dan memberikan rasa pahit yang nikmat.




Pohon pilang juga menghasilkan kayu yang bernilai tinggi. Kayu pilang keras, kuat, dan berat (kelas awet III) dan kuat (kelas kuat II).

Daun dan buah pilang mengandung sekitar 12,4% karbohidrat, 7,1% protein, dan 1,9% lemak dan merupakan pakan ternak yang baik.


Belum ada Komentar untuk "Ciri Ciri Pohon Pilang (Vachellia leucophloea) Di Alam Liar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel