Artikel Pilihan

Ciri Ciri Pohon Kwinsi (Cydonia oblonga) Di Alam Liar

Kwinsi

Kwinsi atau dalam bahasa Inggris disebut Quince (Cydonia oblonga) adalah satu-satunya anggota dari genus Cydonia di keluarga Rosaceae. Pohonnya menghasilkan buah mirip dengan buah pir, dan berwarna kuning keemasan saat matang.

Sepanjang sejarah, buah kwinsi yang dimasak telah digunakan sebagai makanan, tetapi pohon itu juga sering ditanam sebagai tanaman hias bunga yang menarik.

Empat spesies lain yang sebelumnya termasuk dalam genus Cydonia sekarang diperlakukan dalam genera yang terpisah. Salah satunya ialah Chinese Quince (Pseudocydonia sinensis) dan tiga kwinsi asal Asia timur lainnya dalam genus Chaenomeles.

Nama "Quince" berasal pada abad ke-14 sebagai bentuk jamak dari quoyn, melalui cooin Prancis Lama dari bahasa Latin cotoneum malum atau cydonium malum, dan akhirnya dari bahasa Yunani κυδώνιον μῆλον, kydonion melon yang berarti apple Kydonian.



Pohon kwinsi adalah flora asli dari lereng berbatu dan pinggiran hutan di Asia Barat, Azerbaijan, Armenia, Turki, Georgia, Iran utara, dan Afghanistan. Pohon kwinsi dapat umbuh subur di berbagai iklim dan di garis lintang utara, sebagai di Skotlandia.

Kwinsi dihargai karena aromanya yang kuat, rasa, dan kegetirannya. Namun, sebagian besar varietas kwinsi terlalu keras dan asam untuk dimakan secar atau mentah. Tetapi, itu dapat diolah untuk selai, jeli, atau puding.

Pada tahun 2017, jumlah total produksi buah kwinsi di dunia adalah 692.262 ton, dipimpin oleh Turki dan Cina pada posisi pertama dan kedua, dikombinasikan dengan 41% dari total keseluruhan di dunia.

Kultivar-kultivar kwinsi yang digunakan sebagai penghasil buah diantaranya :

  • 'Aromatnaya'
  • 'Bereczki'
  • 'Champion'
  • 'Cooke's Jumbo' (syn. 'Jumbo')
  • 'Dwarf Orange'
  • 'Gamboa'
  • 'Iranian'
  • 'kashmiri Bumm tchoont'
  • 'Isfahan'
  • 'Le Bourgeaut'
  • 'Lescovacz'
  • 'Ludovic'
  • 'Maliformis'
  • 'Meeches Prolific'
  • 'Morava'
  • 'Orange' (syn. 'Apple quince')
  • 'Perfume'
  • 'Pineapple'
  • 'Portugal' (syn. 'Lusitanica')
  • 'Shams'
  • 'Siebosa'
  • 'Smyrna'
  • 'Van Deman'
  • 'Vranja' (syn. 'Bereczki')


Khusus kultivar 'Vranja' telah memperoleh penghargaan dari Royal Horticultural Society.


Ciri Ciri Daun Kwinsi


Ciri Ciri Daun Kwinsi
Source : flickr.com/manuel m. v.

Daunnya sederhana, dengan panjang 6-11 cm, berbulu halus, dan bergerigi di tepinya.


Ciri Ciri Bunga Kwinsi


Ciri Ciri Bunga Kwinsi
Source : flickr.com/marianne

Bunga kwinsi muncul di musim semi setelah daun, berwarna putih atau pink, dan panjangnya sekitar 5 cm dengan lima kelopak.


Ciri Ciri Buah Kwinsi


Ciri Ciri Buah Kwinsi
Source : flickr.com/Stefano

Buah kwinsi yang belum matang berwarna hijau dengan bulu halus berwarna abu-abu pekat, dan matang pada akhir musim gugur ketika buah berubah warna menjadi kuning dengan daging yang keras dan sangat wangi. Panjang buah saat matang antara 7-12 cm dan lebar 6-9 cm.


Ciri Ciri Pohon Kwinsi


Ciri Ciri Pohon Kwinsi
Source : flickr.com/archegonus

Pohon kwinsi dewasa dapat membentuk semak besar dengan tinggi 5-8 meter dan lebar 4-6 meter di alam liarnya. Pohonnya sangat tangguh, ia bisa bertahan pada suhu yang panas dan toleran pada macam-macam tanah, dari pH rendah hingga sedang.

Selain itu, pohon kwinsi juga mentolerir area tumbuh yang ternaungi maupun tersorot matahari, tetapi sinar matahari diperlukan untuk menghasilkan bunga dan buah. Sederhananya, pohon kwinsi ini tidak membutuhkan banyak perawatan, dan bisa tetap tumbuh meskipun tidak dipangkas bertahun-tahun atau masalah serangga dan penyakit tanaman.

Pohon kwinsi dibudidayakan di semua benua beriklim hangat dan sedang dengan suhu di bawah 7 °C (45 °F), untuk menghasilkan bunga dan buah yang lebih baik.

Di Eropa, pohon kwinsi umumnya ditanam di daerah tengah dan selatan di mana musim panas cukup panas untuk buah matang sepenuhnya. Pohonnya tidak tumbuh dalam jumlah besar, biasanya satu atau dua pohon yang ditanam di kebun, dicampur dengan beberapa pohon apel dan pohon buah lainnya.



CARA PERBANYAK / BUDIDAYA POHON KWINSI :

Perbanyakan pohon kwinsi dilakukan dengan stek atau layering, metode pertama menghasilkan tanaman yang lebih baik, tetapi membutuhkan waktu lebih lama untuk berbuah daripada metode yang kedua. Kultivar yang diberi nama diperbanyak dengan stek atau cangkok batang bawah. Perbanyakan dengan biji tidak digunakan secara komersial.


MANFAAT POHON KWINSI :

Buah kwinsi mentah mengandung 84% air, 15% karbohidrat, juga mengandung lemak dan protein. Dalam 100 gram buah kwinsi mengandung 57 kalori dan vitamin C.

Beberapa varietas kwinsi, seperti 'Aromatnaya' dan 'Kuganskaya' dapat dimakan segar / mentah karena buah matangnya tidak terlalu keras.

Buah kwinsi banyak digunakan untuk membuat selai, jeli, atau dikupas kemudian dipanggang atau direbus.

Di Balkan dan tempat lain, buah kwinsi difermentasi untuk dijadikan minuman, itu bisa menghasilkan sekitar memperoleh 20-30 ABV.

Di wilayah Alsace di Perancis dan wilayah Valais di Swiss, minuman yang terbuat dari kwinsi digunakan sebagai digestif.


Belum ada Komentar untuk "Ciri Ciri Pohon Kwinsi (Cydonia oblonga) Di Alam Liar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel