Cara Menanam Pohon Bidara dengan Stek Batang

Sekarang banyak pohon bidara yang dibudidayakan gara-gara mempunyai khasiat dan manfaat yang cukup banyak bagi masyarakat di bidang kesehatan maupun kecantikan kulit. Sehingga salah satu cara agar pohon ini dihasilkan dalam jumlah banyak adalah dengan melakukan stek pada batang.

Teknik stek lebih kepada penggunaan media tanah saja, tanpa campuran pupuk atau kompos dan proses steknya dilakukan dengan metode sungkup. Umumnya, pada proses stek ini, pohon putsa dijadikan tanaman yang disambung dan bagian bawahnya baru pakai tanaman atau pohon bidara.

Apabila tanaman ini pada bagian bawah batang tidak memiliki tunas untuk distek, maka anda bisa mengganti media tanamnya. Saat terjadi pembuahan, biasanya konsentrasi unsur hara lebih banyak menuju ke buah.

Pertumbuhan tunas baik bagian bawah maupun atas akan sedikit terhambat tetapi hal tersebut setelah buah pohon bidara dipanen dan dipangkas. Kemudian media tanam bisa diganti untuk perangsang tumbuhnya tunas bagian bawah maupun bagian atas.

Tunas yang tumbuh dari batang bagian bawah akan dipotong dan ditanam dengan cara stek agar hasil pohon bidara menjadi baik. Cara stek tanaman atau pohon bidara ini hampir sama dengan pohon bidara yang lain. Tetapi setelah stek pohon bidara ditanam, maka harus ditambahkan penutup.

Penutup tersebut bisa dari botol plastik atau dari plastik supaya kelembapan batang stek bisa terjaga. Proses stek mulai dari penanaman hingga tumbuh akar dan daun (memakan waktu sekitar 1,5-2 bulan). Bibit pohon bidara yang sudah ditanam harus terkena sinar matahari.

Melakukan penyiraman dan perawatan sangat perlu agar bertumbuh dengan baik. Waktu memangkas tanaman atau pohon bidara yang baik adalah pada musim kemarau. Bagian batang yang tidak aktif, daun dan ranting yang sudah kering diharuskan untuk dipangkas.

Tempatkan pohon bidara di lahan yang memiliki tahan daya serap tinggi. Pohon bidara sudah diketahui bahwa cocok di daerah yang kering dan iklim yang panas. Tips menanam pohon bidara adalah gunakan wadah atau media tanam yang mana terkena paparan sinar matahari langsung.

Berikan satu inci air setiap minggu untuk tahun pertama dan transplantasi tumbuhan ke tempat yang permanen dengan paparan sinar matahari secara penuh. Berikan tanah yang mengering dengan cepat pada musim kemarau kedua.

Untuk pertumbuhan dan perkembangannya, diperlukan perawatan yang baik. Sehingga terdapat beberapa cara merawat pohon bidara agar tetap tumbuh dan berkembang, diantaranya:

1. Melakukan Penyiraman

Sumber: 1.bp.blogspot.com

Pohon bidara bukanlah tanaman yang membutuhkan air banyak, sehingga cukup disirami secara rutin dan teratur, yaitu setiap satu atau dua hari sekali. Hal tersebut didasarkan pada tempat asal pohon ini yang berada di tanah kering atau gurun. Saat menyiram juga cukup diberikan secukupnya tanpa berlebihan.

2. Melakukan Pengajiran

Sumber: 8villages.com

Bibit pohon bidara yang masih muda memliki batang yang belum kuat, sehingga batang tersebut perlu diberi pegangan atau yang disebut dengan ajir. Ajir bisa dibuat dari bambu yang dibelah menjadi kecil-kecil.

Baca Juga :

• Manfaat Daun Pohon Bidara yang Perlu Kamu Ketahui
• Khasiat dan Nilai Gizi dari Buah Pohon Bidara

Tancapkan ajir ke sebelah bibit pohon bidara dan ikat keduanya dengan tali raffia. Hal tersebut agar pohon bidara yang masih kecil bisa berdiri tegak dan tumbuh dengan baik.

3. Melakukan Penyinaran

Agar tanaman maupun pohon bisa bertumbuh dengan baik, maka perlu mendapatkan pencahayaan atau sinar matahari secara langsung dengan tepat dan benar. Jadi letakkan pohon di tempat yang terbuka dan pastinya selalu mendapatkan cahaya yang masuk.

4. Melakukan Pemupukan

Sumber: pertanianku.com

Berikan pupuk secara berkala pada pohon ini. Pupuk tersebut nantinya bisa menyediakan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Berikan pupuk organic setiap bulan agar hasilnya bagus. Pastinya setelah diberi pupuk harus disirami, agar tidak layu.

Selain itu juga, gunanya dikasih air agar pupuknya cepat larut dan langsung diserap oleh pohon tersebut. penggunaan pupuk NPK direkomendasikan dalam tumbuh kembangnya pohon ini.

5. Melakukan Pemangkasan

Sumber: pertanianku.com

Memangkas atau membuang cabang-cabang yang sudah tua maupun kering disarankan agar pertumbuhannya bagus. Apalagi jika cabang-cabang tersebut terkena penyakit langsung saja dipangkas. Gunanya dipanngkas untuk meremajakan kondisi pohon.

Proses pemangkasan lebih baik menggunakan pisau atau gunting yang tajam, dimana semua itu harus bersih. Tujuannya untuk menghindari pohon dari infeksi. Alat pangkas yang kurang tajam juga mempengaruhi pohon dalam pertumbuhannya. Bisa terhambat karena malah mendapatkan luka.

Nah, itulah penjelasan tentang cara menanam pohon bidara dengan batang atau stek. Semoga bermanfaat.

Baca Juga :

• Pohon Bidara, Dipercaya Bisa Mengusir Jin
• 4 Cara Meramu Daun Pohon Bidara untuk Diminum

Bagikan Artikel ini