Artikel Pilihan

Beberapa Lukisan Sakura dengan Nilai Estetika Tinggi

Karya seni merupakan salah satu hasil pola pikir manusia yang sangat berharga. Bagaimana tidak, hasil pola pikir yang unik dan kreatif diwujudkan dalam berbagai bentuk yang menarik, seperti dengan puisi, lukisan, patung, maupun wujud karya seni lainnya. Uniknya, ide manusia yang tiada batasnya membuat potensi munculnya karya seni yang unik juga tidak ada ujungnya.

Contohnya saja, bunga sakura yang ada di Jepang ini. Keindahan bunga sakura tidak hanya dapat kita saksikan lewat fisiknya saja, namun juga lewat berbagai wujud karya seni lainnya. Setiap seniman mempunyai caranya tersendiri untuk bisa mewujudkan bagaimana indah dan elegannya sakura lewat karya seni yang mereka kuasai pahami.

Jepang pada era jaman dahulu juga dipenuhi oleh para seniman. Banyak dari mereka yang mewujudkan keindahan sakura lewat puisi. Ada juga sebagian seniman yang juga membuat lukisan sakura yang memiliki nilai seni yang tinggi. Karya seni tersebut masih dapat kita nikmati keindahannya, berikut adalah beberapa contohnya:

Tokuriki Tomikichiro

Ciri Ciri Pohon Lukisan Sakura

Lukisan sakura yang pertama dalam daftar istimewa ini diciptakan oleh seorang seniman bernama Tokuriki Tomikichiro. Pemandangan Gunung Fuji dan sakura memang seolah menjadi pasangan yang cocok. Berawal dari hal itulah, Tokuriki Tomichikiro menjadi pemandangan istimewa ini dituangkan kedalam lukisan yang indah.



Bakat seni yang turun temurun ini membuatnya memiliki kemampuan yang handal dalam melukiskan pemandangan yang estetik. Tokuriki termasuk seniman yang menggunakan metode sosaku hanga, sehingga ia dapat dengan bebas melukiskan objek dengan kebebasan pribadi. Pada lukisan ini, Tokuriki menarik seluruh detail yang ada di pemandangan dan hanya menyisakan pemandangan Gunung Fuji dan Pohon Sakura saja.

Kitagawa Utamaro

Karya seni lukisan sakura selanjutnya adalah lukisan festival menyaksikan sakura yang dibuat oleh Kitagawa Utamaro pada tahun 1793. Ia melukiskan bagaimana festival ini dilakukan ratusan tahun yang lalu, ketika masyarakat kalangan atas lah yang bisa menikmati pemandangan sakura ini.
Ciri Ciri Pohon Lukisan Sakura
Sumber: images.squarespace-cdn.com
Di dalam lukisan ada beberapa permaisuri yang menyaksikan sakura sembari menghidangkan makanan dan minuman. Ada pula beberapa pemain alat musik yang turut memeriahkan festival ini. Anda bisa melihat bagaimana awalnya budaya ini nampak begitu elegan dan sangat kental dengan unsur kemewahan.

Utagawa Hiroshige II

Pada zaman Edo terdahulu, seniman Jepang seringkali menggunakan metode woodprint untuk melukiskan sebuah lokasi atau pemandangan yang istimewa. Pemandangan tersebut bisa terkait dengan tanaman yang khusus tumbuh pada masa tertentu, beserta dengan lokasi yang berkaitan dengan tanaman tersebut.

Utagawa Hiroshige merupakan salah satu seniman berbakat (anak angkat dari Ando Hiroshige) yang menggunakan metode ini untuk menggambarkan Hasadera, atau kuil Hase. Tempat ini merupakan salah satu tempat wisata religi terkenal di negara Jepang yang didedikasikan untuk Guanyin Bodhisattva, Dewi Pengampunan.
Ciri Ciri Pohon Lukisan Sakura
Sumber: artic.edu
Pada masa tertentu, kuil ini akan dipenuhi oleh rerimbunan pohon sakura yang berwarna merah muda. Seperti yang dilukiskan dalam karya ini, daun-daun dari pohon sakura membentuk awan merah muda yang seolah menutupi kuil ini. Jadi, menaiki anak tangga menuju kuil akan seperti perjalanan religius menuju nirvana.

Kitao Shigemasa

Lukisan sakura yang indah selanjutnya adalah pemandangan festival sakura di abad ke 18 oleh Kitao Shigemasa. Lukisan ini dengan jelas menggambarkan tiga wanita yang sedang menikmati pesta perayaan sakura beserta seorang laki-laki. Ketiga orang tersebut merayakan festival yang berlokasi di Taman Asukayama, yang ditanami pepohonan sakura oleh Tokugawa Yoshimune, salah seorang Shogun di masa itu.



Dalam lukisan ini terlihat mereka sedang menikmati makanan tradisional khas musim semi dengan meminum sake sambil duduk di atas karpet. Karena dulunya festival ini hanya dirayakan oleh kalangan kelas atas saja, biasanya tempat di sekitar pohon sakura ini telah disiapkan dengan karpet yang empuk dan berbagai hidangan.

Jadi, mereka biasanya akan datang bersamaan dengan teman dan kerabat mereka, dan tinggal menikmati hidangan yang disiapkan. Tak jarang ada beberapa dari mereka yang juga memberikan beberapa hidangan berupa makanan untuk pohon sakura sebagai ucapan syukur atas keindahan yang diberikan. Beberapa pohon sakura pun ada yang dianggap suci oleh masyarakat setempat.

Belum ada Komentar untuk "Beberapa Lukisan Sakura dengan Nilai Estetika Tinggi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel