Artikel Pilihan

Teknik Mudah Hidroponik dengan Sistem Wick

Hidroponik memang menjadi salah satu cara menanam yang banyak disukai orang. Tak hanya terbebas dari tanah, sistem ini juga dibilang mudah diaplikasikan. Kamu tak perlu lagi repot-repot takut gagal sebab dengan mengikuti prosedur kamu bisa memiliki tanaman seperti sayur mayur yang bisa langsung dikonsumsi.

Pastinya bagi kamu yang ingin belajar hidroponik akan menanyakan hal yang mendasar. Bagaimana caranya? Hidroponik memiliki banyak sistem menanam yang bisa kamu coba. Salah satu sistem menanam dasar yang banyak dilakukan orang adalah sistem wick.
Ciri Ciri Pohon Tanaman Hidroponik

Bisa dibilang sistem wick merupakan bentuk yang paling sederhana. Sistem ini bisa dibilang pasif artinya tidak ada yang bergerak dalam proses menanamnya. Untuk memberikan nutrisi kepada tanam, sistem wick menggunakan kain yang bisa menyerap air seperti kain flanel. Selain itu, sistem wick juga semakin berkembang karena kita bisa menggunakan media lain di luar kain. Kamu bisa menggunakan sekam bakar, rockwool, vermiculite, batu kerikil, perlite, cocopeat dan hydroton.




Bahan-bahan tersebut mudah sekali ditemukan baik toko offline dan online. Bahkan sudah banyak orang yang menjual paket hidroponik beserta alat dan bahan. Jadi kamu tak perlu lagi repot mencari satu per satu alat dan bahannya. Apalagi sudah makin banyak tutorial yang bisa kamu ikuti.

Nah, kamu penasaran bukan sebenarnya bagaimana sih cara kerja sistem wick hidroponik? Ada beberapa langkah mudah yang bisa kamu coba. Pertama kamu bisa menyiapkan wadah sebagai tempat nutrisi. Kamu bisa memakai baskom, ember, terpal atau kotak styrofoam bekas. Semua itu ditentukan dari banyaknya bibit tanaman yang ingin kamu pakai.

Berikutnya adalah wadah untuk bibit tanamannya. Umumnya orang akan menggunakan net pot. Barang ini juga mudah kamu temukan di berbagai toko hidroponik. Tapi kamu juga bisa menggunakan bahan daur ulang seperti botol bekas air mineral atau gelas bekas. Hitung-hitung juga dapat menyelamatkan bumi dari banyaknya sampah plastik.
Ciri Ciri Pohon Tanaman Hidroponik
Sumber: mulyasari-karawang.blogspot.com
Jika kamu memakai botol atau gelas plastik bekas, kamu harus sedikit melakukan modifikasi. Kamu harus membuat lubang di bagian bawah dan samping. Kamu bisa memakai solder atau cukup memakai paku yang sudah dipanasi. Lubang ini berfungsi untuk keluarnya akar tanaman jika ia bertumbuh makin panjang nantinya.

Bahan yang berikutnya harus disiapkan adalah sumbu. Umumnya, sistem wick hidroponik menggunakan kain flanel. Tapi kamu juga bisa memakai sumbu kompor atau kain nilon. Hal lainnya yang harus disiapkan tentu saja media tanamnya. Kamu bisa memakai rockwool, sekam bakar, sabut kelapa, serbuk kayu, arang ataupun kerikil.

Setelah semua siap, kamu juga jangan lupa hal yang terpenting dalam sistem wick hidroponik ini yaitu larutan nutrisinya. Untuk nutrisinya menggunakan larutan yang disebut AB Mix. Larutan nutrisi ini juga dengan mudah kok kamu temukan. Sekarang sudah siap deh untuk menanam dengan memakai sistem wick hidroponik.

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memasang sumbu pada bagian bawah wadah tanaman. Kemudian, letakkan di atas wadah tempat nutrisi. Agar wadah tanaman tidak tenggelam di wadah nutrisi, kamu bisa memakai triplek atau impraboard yang sudah dilubangi sesuai besarnya wadah tanaman. Dengan begitu hanya bagian sumbu bawah saja yang terkena air nutrisi.

Sekarang tinggal isi wadah air nutrisi sesuai dengan tanaman yang kamu tanam. Kamu tinggal isi menyesuaikan takaran air dan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman tersebut. Setelah itu kamu bisa rutin mengecek ketersediaan air nutrisi. Hal penting yang tak boleh dilupakan adalah mengganti air seminggu sekali untuk mencegah jentik nyamuk. Jangan lupa jaga kelembaban serta sinar mataharinya ya.



Nah, agar sukses melakukan sistem wick hidroponik ada beberapa hal perlu kamu perhatikan. Jangan gunakan bahan-bahan yang tahan panas seperti kaleng, besi dan lain-lain. Gunakan bahan berbahan dasar plastik untuk seluruh keperluan hidroponik. Kemudian kamu juga harus memperhatikan jarak pot ke larutan nutrisi. Jangan terlalu jauh sebab bisa membuat tanaman kurang nutrisi.

Kamu juga harus memilih wadah nutrisi yang tidak bisa tembus cahaya. Umumnya orang memakai baskom atau styrofoam. Hal ini penting dilakukan untuk mencegah pertumbuhan lumut. Nah, kamu sudah siap untuk menanam dengan sistem wick hidroponik?

Belum ada Komentar untuk "Teknik Mudah Hidroponik dengan Sistem Wick"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel