Ciri Ciri Pohon Anggur Brazil / Jabotikaba (Plinia cauliflora) Di Alam Liar

Anggur Brazil atau Jabotikaba (Plinia cauliflora) adalah pohon buah dalam keluarga Myrtaceae, asli dari Minas Gerais, Goiás dan negara bagian Sao Paulo di Brazil. Pohon ini dikenal karena buahnya yang berwarna ungu kehitaman dan bisa dimakan mentah atau diolah untuk membuat jeli, selai, jus, bahkan anggur.

Nama "Jaboticaba" berasal dari kata "jaboti / jabuti" (kura-kura) dan "caba" (tempat), artinya tempat di mana bisa menemukan kura-kura. Namun di banyak negara berbahasa Inggris, pohon ini seringkali disebut sebagai Brazilian Grapetree.



Pohon anggur brazil telah menjadi spesies yang banyak digunakan dalam seni bonsai, khususnya di Taiwan dan Karibia.

Ciri Ciri Daun Anggur Brazil

Source : commons.wikimedia.org/Ben Cody

Daunnya berwarna salmon-pink atau pink-oranye saat muda, dan berubah menjadi hijau saat dewasa.

Ciri Ciri Bunga Anggur Brazil

Source : flickr.com/Elias Rovielo

Bunganya berwarna putih dan tumbuh di batang. Pohon anggur brazil dapat berbunga dan berbuah sekali atau dua kali dalam setahun.

Ciri Ciri Buah Anggur Brazil

Source : flickr.com/Christy Gallois

Buah anggur brazil tumbuh menggerombol di batang, berbentuk bulat, dan berdiameter 3-4 cm. Di pasar lokal Brasil, buahnya dimakan segar, dan popularitas mereka disamakan dengan anggur pada umumnya.

Ciri Ciri Pohon Anggur Brazil

Source : blogspot.com

Pohon anggur brazil tumbuh membentuk pohon kecil hingga sedang yang tumbuh lambat dan bisa mencapai ketinggian 15 meter. Pohonnya sendiri lebih menyukai tanah yang lembab dan sedikit asam. Akan tetapi, pohon anggur brazil ini dapat beradaptasi secara dan tumbuh dengan subur di tanah berpasir pantai yang bersifat alkali, asalkan dirawat dan sering disirami.



Perbanyakan atau budidaya pohon anggur brazil dengan cara cangkok mulai dapat berbuah dalam lima tahun kedepan. Sedangkan penanaman dari benih membutuhkan waktu 10 hingga 20 tahun untuk berbuah.

Bagikan Artikel ini