Ciri Ciri Pohon Bunga Kamelia Di Alam Liar

Kamelia adalah genus tanaman berbunga dalam keluarga Theaceae. Mereka flora asli Asia timur dan selatan, mulai dari Himalaya timur, Jepang, dan Indonesia.

Ada sekitar 100-300 spesies dan lebih dari 3.000 lebih kultivar dan hibrida pohon kamelia yang telah teliti dan dideskripsikan.

Kamelia terkenal di seluruh Asia Timur, mereka dikenal sebagai Cháhuā dalam bahasa Cina, Tsubaki dalam bahasa Jepang, Dongbaek-kkot dalam bahasa Korea, dan Hoa trà atau Hoa chè dalam bahasa Vietnam.



Spesies Kamelia dengan nama ilmiah Camellia sinensis digunakan untuk membuat minuman teh. Sedangkan spesies pohon kamelia bunga hias adalah Camellia japonica, Camellia sasanqua dan Camellia hibrida. Khusus Camellia oleifera adalah tanaman kamelia yang menghasilkan minyak biji teh, yang digunakan untuk bumbu masak dan kosmetik. Minyak tersebut dinamai Tsubaki atau Tsubaki-abura dalam bahasa Jepang.

Sejak berabad-abad lalu pohon kamelia dibudidayakan di Cina dan Jepang sebelum mereka menyebar ke Eropa.

Ahli botani Jerman, Engelbert Kaempfer melaporkan bahwa "Japan Rose" (nama sinonim untuk menyebut pohon kamelia) tumbuh meliar, dan mereka memiliki banyak varietas unggul yang bisa dimanfaatkan sebagai tanaman hias.

Ciri Ciri Daun Kamelia

Daunnya tersusun bergantian, sederhana, tebal, bergerigi, dan biasanya mengkilap.

Camellia sinensis lebih diutamakan untuk kepentingan komersial, terutama diambil daunnya untuk membuat produksi teh. Namun, banyak juga spesies kamelia lainnya yang dapat digunakan untuk membuat minuman serupa. Misalnya, di beberapa bagian Jepang, teh yang terbuat dari daun Camellia sasanqua dan itu cukup populer.

Ciri Ciri Bunga Kamelia

Bunganya biasanya berukuran besar dan memiliki warna mencolok, berdiameter 1-12 cm, dengan 5-9 kelopak. Warna-warna bunga kamelia sangat bervariasi, dari putih hingga merah muda.

Bunga kamelia yang kuning hanya ditemukan di Cina selatan dan Vietnam. Sedangkan varietas yang biasa dibuat untuk teh memiliki bunga warna putih.

Ciri Ciri Pohon Kamelia

Pohon kamelia berbentuk semak atau pohon kecil dengan maksimal tinggi 20 meter. Namun beberapa varietas pohon kamelia dapat tumbuh hingga ukuran yang cukup besar. Pohon kamelia memiliki pertumbuhan yang cepat. Biasanya akan tumbuh sekitar 30 cm per tahun, meskipun ini bervariasi tergantung pada varietas dan lokasi geografis mereka.

Berbagai spesies pohon kamelia umumnya bisa beradaptasi dengan baik pada tanah masam yang kaya akan humus, dan sebagian besar spesies tidak bisa tumbuh dengan baik di tanah berkapur atau tanah kaya kalsium. Sebagian besar spesies pohon kamelia juga membutuhkan air, baik dari hujan alami atau dari irigasi, dan pohon kamelia tidak tahan terhadap kekeringan.



Karena saat ini sering terjadi perusakan habitat, beberapa spesies pohon kamelia menjadi sangat langka di alam liar. Salah satunya adalah Camellia reticulata, yang sekarang dianggap sebagai spesies yang terancam.


MANFAAT POHON KAMELIA :

Camellia parasit mycelia steril (PF1022) menghasilkan metabolit (PF1022A). Ini digunakan untuk menghasilkan emodepside, obat anthelmintik.

Bagikan Artikel ini