Artikel Pilihan

Mengenal Pohon Apel Agar Sukses Menanamnya

Pohon Apel
Buah apel merupakan buah yang mudah ditemukan di Indonesia, tetapi pohon apel sangat jarang dikenali. Pohon apel jarang dikenali karena sedikit orang yang mengetahui ciri-cirinya, selain melihat dari buahnya ketika tumbuh. Padahal pohon yang satu ini sendiri telah ditanam di Indonesia sejak tahun 1934 hingga berkembang seperti sekarang. 

Melalui perkembangannya, kini telah ada banyak jenis apel yang bisa anda temukan. Namun, karakteristik setiap jenis hampir sama. Anda harus mengenal pohon apel dengan lebih dekat agar bisa sukses menanamnya, apalagi jika ingin membudidayakan pohon yang satu ini. Mengetahui ciri-ciri dari tanaman apel tidaklah sulit. 

Karakteristik Pohon Apel yang Harus Anda Tahu 

Pohon Apel
Sumber: Pixabay.com

1. Bentuk dan Fungsi Akar 

Setiap tanaman pastilah memiliki akar yang umumnya berfungsi untuk mengambil makanan dari tanah, begitu juga dengan pohon apel. Pohon yang satu ini memiliki akar berjenis akar tunggang, yaitu akar besar yang besar dan merupakan kelanjutan dari batang. 

Akar tunggang ini tumbuh secara horizontal dan vertikal ke dalam tanah dengan kedalaman hingga 10 meter. Bagian ujung akarnya akan ditumbuhi bulu halus yang berfungsi untuk mengambil nutrisi dari tanah. Semakin banyak nutrisi dari tanah yang anda berikan, semakin banyak makanan yang bisa diambil rambut halus tersebut. 

Akar yang tumbuh secara horizontal akan menyebar ke sekitar permukaan tanah. Fungsinya adalah untuk memperkuat cengkraman akar pada tanah sehingga tidak pohon ini tidak mudah jatuh. Selain untuk memperkuat fondasi, akar horizontal juga bertugas untuk mencari ketersediaan nutrisi dan air di permukaan tanah. 

Akar yang tumbuh horizontal memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan ujung akar. Semua akar pohon apel berwarna cokelat muda sehingga sulit terlihat dan dibedakan dengan tanah. 

2. Bentuk dan Fungsi Batang 

Dari akar, tumbuh batang. Seperti penjelasan kalau pohon apel memiliki akar tunggang, batang ini langsung tumbuh melanjutkan dari akar tunggang tersebut. Bentuk batang pohon ini bulat dan memanjang tumbuh ke atas hingga 10 meter. 

Bila anda merawatnya dengan benar, tingginya bisa lebih dari 10 meter. Selain perawatan yang benar, jenis apel juga mempengaruhi tingginya. 

Batang pohon apel memiliki kulit yang berwarna cokelat muda. Namun, ada beberapa yang berwarna cokelat tua. Teksturnya sangat kasar jika anda merabanya langsung. Batang pohon ini termasuk kuat dan memiliki serat kayu yang cukup banyak. 

Fungsi utama dari batang ini sendiri adalah sebagai badan utama dari keseluruhan pohon. Selain untuk menopang bagian yang lain, batang pohon apel juga berfungsi untuk menyalurkan hasil proses fotosintesis dari daun ke akar. 

Pada batang pohon apel, ada dua pembuluh yang memiliki peran penting, yaitu floem dan xilem. Floem bertugas untuk mengantar hasil fotosintesis dari daun ke seluruh komponen, sedangkan xilem tugasnya adalah mengangkut hasil fotosintesis dari akar untuk dibawa ke daun. 

3. Bentuk dan Fungsi Daun 

Daun merupakan bagian yang penting bagi seluruh tanaman, termasuk pohon apel. Tanpa adanya daun ini, sulit bagi semua tanaman untuk hidup. 

Bentuk daun pohon apel adalah oval yang agak memanjang. Bagian ujungnya agak lancip dengan bagian pangkal yang agak tumpul. Daun apel tersusun atas tulang yang menyirip dan mirip. Bentuk tulangnya seperti tulang ikan. Warna daun apel umumnya hijau muda hingga tua. 

Fungsi daun apel tentu saja agar proses fotosintesis dapat berjalan dengan lancar sehingga pohon ini bisa mendapatkan unsur Co2 dan O2 yang cukup. 

4. Bentuk dan Fungsi 

Bunga Pohon apel juga memiliki bunga, seperti pohon buah pada umumnya. Jenis bunga pada pohon ini adalah bunga majemuk yang memiliki dua kelamin, yaitu benang sari sebagai jantan dan putik sebagai betina. 

Kedua kelamin tersebut akan menghasilkan serbuk sari yang membuat buah apel tumbuh. Tangkai bunga ini juga punya fungsi yang sangat penting, yaitu merekatkan ranting dengan pangkal bunga dengan kuat. 

Setiap bunga pohon apel memiliki 7 kuncup bunga dengan jumlah lima kelopak dengan diameter sekitar 2 cm. Warna bunga ini cukup beragam. Namun, umumnya adalah putih hingga berbagai corak merah. 

5. Bentuk dan Fungsi Buah 

Anda pasti sudah tahu sebagian besar karakteristik dari buah apel. Setiap jenis apel memiliki perbedaan, tetapi umumnya bentuk yang oval. Kulitnya berwarna merah hingga hijau dengan daging buah yang berwarna putih. 

Daging buah apel cukup tebal dan memiliki serat yang cukup tinggi. Apel mengandung vitamin A, vitamin B9, vitamin B5, vitamin B6, serta vitamin C. 


Klasifikasi Pohon Apel 

Jenis tanaman apel memiliki klasifikasi sebagai berikut: 

Divisi : Spermatophyta 
Subdivisi : Angiospermae 
Kelas : Dicotyledonae 
Ordo : Rosales 
Famili : Rosaceae 
Genus : Malus 
Spesies : Malus sylvestris Mill 

Spermatophyta menunjukkan kalau pohon apel memiliki biji, sedangkan Angiospermae menunjukkan kalau pohon ini memiliki bunga. Kelas Dicotyledonae artinya pohon ini memiliki biji belah. 

Genus dari pohon apel adalah Malus. Genus ini merupakan kelompok tanaman yang masuk dalam famili Rosaceae. 
Pohon Apel
Sumber: Pixabay.com

Itulah karakteristik dan klasifikasi dari pohon apel yang harus kamu ketahui. Setelah mengetahui ciri-ciri tersebut, anda bisa membedakan pohon ini dengan tanaman yang lain.

Belum ada Komentar untuk "Mengenal Pohon Apel Agar Sukses Menanamnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel