Artikel Pilihan

Ciri Ciri Pohon Anting Putri (Wrightia religiosa) Di Alam Liar

Ciri Ciri Pohon Anting Putri Di Alam Liar

Anting putri (Wrightia religiosa) adalah spesies tanaman berbunga dalam genus Wrightia dan keluarga Apocynaceae. Spesies ini umumnya digunakan sebagai tanaman hias dan bonsai.

Dokter dan ahli botani Skotlandia, Dr. Genus menamai tanaman ini dengan nama Writhia untuk menghormati William Wright (1740-1827). Nama akhirnya Religiosa, memiliki arti ritual sakral atau religius. Itu merujuk pada penggunaan bunga dan pohonnya di pagoda.



Pohon ini menghasilkan, bunga putih kecil yang terjumbai dan memiliki aroma wangi mirip dengan melati. Ini juga termasuk tanaman yang paling sering dibudidayakan karena banyaknya permintaan pasar untuk tanaman hias, tanaman pagoda, dan keperluan medis.

Habitat asli pohon anting putri adalah Cina, Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Di Vietnam, pohon anting putri disebut Mai Chiếu Thủy, Mai Chấn Thủy, Mai Trúc Thủy, dan Lòng Mức Miên, sedangkan nama populernya di mancanegara ialah Water Jasmine, Women's Ear Ring, Wild Plum, Magic Rite, dan Sacred Buddha.


Ciri Ciri Daun Anting Putri


Ciri Ciri Daun Anting Putri

Daunnya berbentuk lonjong atau oval, tersusun berpasangan (berlawanan), runcing di ujung, hampir sessile, panjang 3-6 cm dan lebar 2-3 cm.


Ciri Ciri Bunga Anting Putri


Ciri Ciri Bunga Anting Putri

Bunga anting putri berwarna putih, tumbuh dalam bentuk terjumbai (merunduk) di ujung dahannya. Setiap bunga menghasilkan 2 buah, yang berbentuk strip panjang.

Bunganya sangat harum dan memiliki 5 kelopak aprikot. Saat bunga-bunganya mekar selalu terjumbai ke arah bawah. Berbunga tanpa musim dan hampir sepanjang tahun.


Ciri Ciri Pohon Anting Putri Di Alam Liar


Ciri Ciri Pohon Anting Putri

Pohon anting putri berbentuk semak atau pohon kecil, berbatang kayu dan memiliki cabang-cabang yang panjang dan ramping.

Tidak ada serangga atau penyakit serius yang dapat merusak tanaman ini, termasuk kutu daun atau tungau laba-laba. Permasalahan yang paling sering terjadi hanyalah penyakit bercak daun.




CARA PERBANYAK / BUDIDAYA ANTING PUTRI :

Pohon anting putri dapat diperbanyak atau dibudidayakan dengan cara stek akar dan semai biji. Dengan cara stek, akar hasil potongan di tanam pada tanah yang lembab dan berdrainase baik. Itu akan menumbuhkan tunas baru dalam waktu 1-2 bulan. Tapi, para pembudidaya lebih banyak yang menyukai cara semai biji.


MANFAAT POHON ANTING PUTRI :

Akar pohon anting putri digunakan secara tradisional sebagai obat herbal. Lalu, bunganya digunakan untuk keperluan candi.

Belum ada Komentar untuk "Ciri Ciri Pohon Anting Putri (Wrightia religiosa) Di Alam Liar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel