Ciri Ciri Pohon Poison Ivy (Toxicodendron radicans) Di Alam Liar

Poison Ivy (Toxicodendron radicans) adalah tanaman berbunga dalam genus Toxicodendron yang berasal dari Asia dan Amerika Utara bagian Timur. Spesies ini terkenal karena dapat menyebabkan efek dermatitis, melepuh, gatal, dan cepat marah atau emosional pada orang yang menyentuhnya.

Efek tersebut disebabkan oleh zat urushiol, senyawa cair bening yang ada di getah tanaman tersebut. Dikabarkan lebih dari 350.000 orang Amerika Serikat terkena efek dari tanaman ini setiap tahunnya.

Meskipun memiliki nama yang sama dengan tanaman hias ivy (Hedera), namun Poison Ivy (Toxicodendron radicans) dianggap berbahaya dan wajib menghidari kontak langsung / menyentuhnya.



Pohon poison ivy hidup di wilayah subtropis dengan bentuk yang sangat bervariasi. Di habitatnya, pohon ini diketahui tumbuh merambat atau membentuk semak rendah dengan tinggi sekitar 0,2-1 meter.

Penyebarannya tercatat di Amerika Utara, Kanada, Quebec, Ontario, Manitoba, dan semua negara bagian AS di sebelah timur Pegunungan Rocky, hinnga ke daerah pegunungan di Meksiko pada daratan yang kurang dari 1.500 m dpl.

Ciri Ciri Daun Poison Ivy

Source : flickr.com/John Munt

Poison Ivy termasuk tanaman berdaun gugur dengan warna daun dari hijau hingga berubah menjadi merah di musim gugur. Setiap lembar daun panjangnya 8-12 cm, permukaan yang halus, ujung daun meruncing tajam, dan kadang-kadang bergerigi besar di tepinya.

Ciri Ciri Bunga Poison Ivy

Source : flickr.com/Eric Hunt

Bunganya kecil, muncul berkelompok pada ketiak daun, dan berwarna hijau dengan ujung kuning pekat.

Ciri Ciri Pohon Poison Ivy

Source : flickr.com/Eric Hunt

Pohon poison ivy penghuni tetap di pinggir hutan, ia tidak menghuni lahan basah atau area tertutup namun keberadaannya ada di lahan terbuka yang terkena sinar matahari. Pohonnya bisa tumbuh di berbagai jenis tanah, mulai dari pH 6,0 hingga 7,9.

Selain poison ivy yang berbahaya ini, ternyata hampir seluruh spesies dari genus Toxicodendron mengandung racun serupa yang juga dapat membuat efek tidak menyenangkan bagi manusia. Beberapa diantaranya adalah Western Poison Ivy (Toxicodendron rydbergii), African Poison Ivy (Smodingium argutum), Eastern Poison Oak (Toxicodendron pubescens), Western Poison Oak (Toxicodendron diversilobum), Poison Sumac (Toxicodendron vernix), dan Japanese Lacquer Tree (Toxicodendron vernicifluum).



Beruntung, pohon poison ivy ini tidak dapat menyebaratau tumbuh di Indonesia karena ia tidak dapat mentolelir tanah yang kering dan iklim tropis yang cenderung panas.

Namun, di negara kita ada juga pohon serupa poison ivy yang mengandung racun pada getahnya dan cukup berbahaya jika terkena kulit, itu adalah pohon rengas (Gluta) yang banyak tumbuh di area lembab seperti tepi sungai dan persawahan.

Bagikan Artikel ini